Insight

Apa Itu Innovation Sweet Spot?
Dr. Agus Setiawan
Dr. Agus Setiawan

PhD Holder and result-oriented Director with 25 years experience with involvement in all levels of Business Strategy, Sales and Marketing, Managing Project and Product Development. Aside of managing a company, he is also the best corporate trainer and public speaker in seminar and conference.

Apa Itu Innovation Sweet Spot?

Friday, 18 October 2024

"Start with the customer and work backward." – Jeff Bezos, Founder of Amazon


Dalam dunia bisnis yang terus berkembang, inovasi menjadi salah satu kunci utama untuk mencapai kesuksesan. Inovasi yang tepat dapat membantu bisnis tetap relevan dan bersaing di pasar yang dinamis. Namun, tidak semua inovasi dapat memberikan hasil yang diharapkan. Untuk mencapai hasil yang maksimal, bisnis perlu menemukan "Innovation Sweet Spot".


Lalu, apa sebenarnya Innovation Sweet Spot itu?


Key Takeaways

  • Innovation Sweet Spot adalah titik ideal di mana inovasi memenuhi kebutuhan pelanggan.
  • Untuk mencapai innovation Sweet Spot, bisnis perlu memahami tiga elemen penting.
  • Innovation Sweet Spot penting untuk mengembangkan produk atau layanan yang sukses dan berkelanjutan.


Agile Product Innovation


Sebelum membahas lebih lanjut mengenai Innovation Sweet Spot, penting untuk memahami konsep dasar dari Agile Product Innovation.


Dikutip dari Scaled Agile, Inc, Product Innovation adalah “the primary way lean-agile organizations respond to market changes and emerging opportunities.”


Jadi, bisa dikatakan bahwa Agile Product Innovation adalah sebuah pendekatan inovasi yang lincah, di mana produk atau layanan dikembangkan dengan mengutamakan adaptasi cepat terhadap perubahan pasar dan kebutuhan pelanggan.


Namun, meskipun Agile Product Innovation menekankan kecepatan dan fleksibilitas, keberhasilan inovasi tidak hanya ditentukan oleh seberapa cepat kita bisa menghadirkan produk ke pasar. Keberhasilan inovasi juga dipengaruhi oleh bagaimana produk tersebut sesuai dengan kebutuhan pelanggan, dapat diwujudkan secara teknis, dan menghasilkan keuntungan jangka panjang.


Di sinilah konsep Innovation Sweet Spot masuk!


Apa Itu Innovation Sweet Spot?


Innovation Sweet Spot adalah titik ideal di mana sebuah ide inovatif bertemu dengan tiga elemen utama: Desirability (keinginan pasar), Feasibility (kelayakan teknis), dan Viability (kelayakan bisnis). Ketika sebuah inovasi memenuhi ketiga elemen ini, maka potensi keberhasilannya menjadi lebih tinggi.


3 Elemen dalam Innovation Sweet Spot


1. Desirability (Keinginan Pasar)


Elemen pertama dari Innovation Sweet Spot adalah Desirability, yang berarti produk atau layanan harus sesuai dengan kebutuhan dan keinginan pelanggan. Inovasi yang berhasil adalah inovasi yang dapat memecahkan masalah atau memenuhi harapan target pasar. Sebuah inovasi harus mampu menjawab pertanyaan, "Apakah pelanggan kita menganggap produk atau layanan kita berharga?" atau sederhananya, “Apakah pelanggan membutuhkan produk atau layanan kita?”.


Untuk menemukan desirability, penting untuk melakukan market research guna memahami lebih dalam kebutuhan, keinginan, dan masalah yang dihadapi oleh pelanggan.


Desirability adalah pondasi dari inovasi yang sukses, karena tanpa adanya permintaan dari pelanggan, sebaik apa pun teknologi atau model bisnis yang kita gunakan, inovasi tersebut tidak akan berhasil.


2. Feasibility (Kelayakan Teknis)


Setelah memahami kebutuhan pasar, langkah selanjutnya adalah memastikan bahwa ide tersebut bisa diwujudkan secara teknis, atau dikenal sebagai Feasibility. Hal ini mencakup kemampuan tim atau perusahaan dalam menghadirkan inovasi yang dibutuhkan pelanggan dengan menggunakan teknologi dan sumber daya yang tersedia. Pertanyaan utama yang harus dijawab di sini adalah, "Apakah kita memiliki sumber daya yang memadai untuk mengembangkan dan mengirimkan produk atau layanan kita?"


Feasibility tidak hanya mencakup teknologi yang diperlukan, tetapi juga keahlian, waktu, dan anggaran yang dimiliki perusahaan. Inovasi yang baik bukan hanya tentang memiliki ide besar, tetapi juga tentang kemampuan untuk mewujudkan ide tersebut menjadi kenyataan.


3. Viability (Kelayakan Bisnis)


Elemen terakhir dari Innovation Sweet Spot adalah Viability, yaitu memastikan bahwa inovasi tersebut layak secara bisnis. Dengan kata lain, inovasi yang dihasilkan tidak hanya harus diinginkan dan bisa diwujudkan, tetapi juga harus mendatangkan keuntungan bagi perusahaan dalam jangka panjang. Pertanyaan penting di sini adalah, "Apakah kita bisa menghasilkan pendapatan yang cukup untuk menutupi biaya dan menghasilkan keuntungan?"


Viability juga mencakup model bisnis yang solid dan berkelanjutan. Tanpa kelayakan finansial, inovasi bisa saja berhasil dalam jangka pendek, tetapi tidak akan mendukung pertumbuhan bisnis dalam jangka panjang.


Implementasi Innovation Sweet Spot: Contoh Netflix


Salah satu contoh sukses dari implementasi Innovation Sweet Spot adalah Netflix. Platform streaming ini berhasil mencapai titik Innovation Sweet Spot dengan menggabungkan tiga elemen utama:


1. Desirability

Netflix memahami kebutuhan pelanggan akan hiburan yang mudah diakses, kapan saja dan di mana saja. Dengan menyediakan konten berkualitas dan original, mereka mampu memenuhi keinginan pelanggan yang menginginkan hiburan tanpa batas.


2. Feasibility

Netflix memiliki infrastruktur teknologi yang kuat, termasuk algoritma personalisasi dan kemampuan streaming yang memadai. Mereka juga berinvestasi dalam pengembangan konten, memastikan platform tersebut tetap relevan dan teknis bisa diwujudkan.


3. Viability

Dari sisi bisnis, Netflix telah membuktikan model berlangganan yang berkelanjutan, di mana pendapatan bulanan stabil dan memungkinkan mereka untuk terus memproduksi konten berkualitas serta memperluas pasar secara global.


Dengan memadukan Desirability, Feasibility, dan Viability, Netflix menjadi contoh nyata kesuksesan inovasi yang berkelanjutan.


Kesimpulan


Untuk mencapai inovasi yang sukses, bisnis harus menemukan keseimbangan antara memahami kebutuhan pasar, memiliki kemampuan teknis untuk mewujudkan inovasi, dan memastikan bahwa inovasi tersebut layak secara bisnis. Dengan memahami dan menerapkan konsep Innovation Sweet Spot, perusahaan dapat meningkatkan peluang keberhasilan inovasi dan menciptakan produk atau layanan yang benar-benar relevan, dapat diwujudkan, dan menguntungkan.


Pelajari lebih lanjut mengenai Innovation Sweet Spot di kelas Agile Product Innovation!


Klik di sini untuk informasi lebih lanjut.


Sumber


Orton, K. (2019). Desirability, feasibility, viability: the sweet spot for innovation. Medium. https://medium.com/innovation-sweet-spot/desirability-feasibility-viability-the-sweet-spot-for-innovation-d7946de2183c


Scaled Agile, Inc. (2024). Product Innovation - Scaled Agile framework. Scaled Agile Framework. https://scaledagileframework.com/product-innovation/


Sonderegger, J. (2020). The innovation sweet spot - desirability, feasibility, viability - VOA Labs. https://www.voalabs.com/blog/the-innovation-sweet-spot-desirability-feasibility-viability